Meraih Prestasi Melalui Kristus

Banyak cara untuk meraih prestasi. Kuncinya satu yaitu ketekunan. Dengan ketekunan, siapapun...siapapun dapat meraih prestasi. Bagaimana kita menggambarkan prestasi? biasanya prestasi digambarkan sebagai tercapainya target yang kita tetapkan. Setelah kita mencapai target tersebut, maka kita telah berprestasi.

Tetapi, melalui Kristus prestasi yang kita dapat bukan hanya tercapainya target tetapi Tuhan akan memberikan kepada kita prestasi demi prestasi yang melampaui target kita.

Target yang terbaik dari yang terbaik yang akan kita dapatkan kalau kita dapat meraihnya melalui Kristus!

Minggu, 13 Desember 2009

Tetapkan Prioritas dalam Target Hidup Kita

Rom 12:3
(3) Berdasarkan kasih karunia yang dianugerahkan kepadaku, aku berkata kepada setiap orang di antara kamu: Janganlah kamu memikirkan hal-hal yang lebih tinggi dari pada yang patut kamu pikirkan, tetapi hendaklah kamu berpikir begitu rupa, sehingga kamu menguasai diri menurut ukuran iman, yang dikaruniakan Allah kepada kamu masing-masing.


Seringkali dalam hidup kita, kita memikirkan perkara-perkara yang jauh dari kehidupan kita. memang ada pepatah yang mengatakan "gantungkan cita-citamu setinggi langit" tetapi kalau mimpi kita ketinggian akhirnya itu hanya akan merupakan mimpi belaka tanpa kita dapat mencapainya. Dan kecenderungannya kalau kita mimpi ketinggian...usually we are not work on it.

Firman Tuhan pun mengatakan demikian...jangan memikirkan perkara-perkara yang lebih tinggi...tetapi kita harus berpikir begitu rupa sehingga kita dapat menguasai diri kita menurut ukuran iman kita. Artinya kapasitas kita masing-masing di hadapan Tuhan berbeda-beda, ukuran kita masing-masing Tuhan kasih berbeda-beda, bentuk berkat atau cara Tuhan memberikan berkat pun berbeda-beda jalannya kepada setiap orang.

Misalnya kalau kepada yang seorang diberikan berkat materi lebih, jangan ngiri...apalagi urusan materi. Apa yang harus kita lakukan? berpikir begitu rupa menurut ukuran iman kita. saat ini...kondisi sekarang yang Tuhan berikan kepada kita harus kita jalanin dengan sebaik mungkin. Sama seperti talenta, perintah Tuhan hanya satu menjalankan talenta yang Tuhan berikan dengan penuh tanggung jawab.

Kemudian, apabila kita baca ayat 2:
(Rom 12:2) Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.

Tetapkan prioritas kita dalam menetapkan target hidup kita. Apakah target yang kita buat sudah sesuai dengan kehendak Tuhan?! atau bersifat kedagingan?!
Janganlah kamu serupa dengan dunia ini...karena keinginan dunia atau target dunia bersifat keangkuhan hidup, keinginan mata, dan keinginan daging.

Jadi,
  1. lakukan yang terbaik dalam kondisi apapun yang saat ini Tuhan ijinkan dalam hidup kita.
  2. Tetapkan prioritas dalam menentukan target dalam hidup kita. Apakah sesuai dengan kehendak Tuhan atau tidak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar